Tim Smamda Sidoarjo saat memperoleh trofi juara 2 Olimpiade Kebanksentralan dan Ekonomi di kantor BI Surabaya, Sabtu (26/04/2025). (Dokpri/smamda.sch.id)

Tim Smamda Sidoarjo Sabet Juara 2 OKE BI Jatim

Detail Berita:

SMAMDA.SCH.ID - Semangat belajar dan kerja keras membawa tim SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo  yang terdiri dari Aly Faishal Ammar (XI-10), Muhammad Fakhri Az Zaidan (XI-11), dan Muhammad Firdaus Irwansyah (XI-7) meraih prestasi membanggakan. Mereka sukses meraih Juara 2 dalam ajang Olimpiade Kebanksentralan dan Ekonomi (OKE) yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia Kantor Perwakilan Wilayah (KPW) Jawa Timur.

Ajang bergengsi tingkat provinsi ini diikuti oleh 100 tim dari berbagai SMA/MA se-Jawa Timur. Pada Penyisihan pertama yang dilaksanakan 12 April 2025, tim Smamda Sidoarjo harus bersaing ketat dan berhasil masuk 50 besar dipenyisihan kedua pada 19 April 2025. Setelah melewati babak Semifinal pada 21 April 2025 yang mempertemukan 10 tim terbaik, mereka akhirnya tampil di final pada 26 April 2025 di Perpustakaan Bank Indonesia Surabaya bersama tiga tim terbaik lainnya.

Ifta Zuroidah, selaku pembina, merasa sangat bangga atas capaian ini. "Saya melihat sendiri bagaimana anak-anak berjuang dari awal. Mereka tidak hanya belajar materi, tapi juga belajar mengatur waktu, mengelola stres, dan bekerjasama. Prestasi ini buah dari kerja keras mereka yang pantang menyerah," ujar Iftah penuh haru.

Tidak hanya pembina, para peserta juga merasakan perjalanan ini sangat berharga. Aly Faishal Ammar,  mengungkapkan rasa syukur dan pelajaran yang ia dapat.
"Awalnya sempat merasa minder karena lawan-lawan kami luar biasa hebat. Tapi kami selalu ingat bahwa hasil tidak pernah mengkhianati usaha. Dengan rutin belajar bersama, diskusi soal-soal tahun lalu, dan saling menyemangati, akhirnya kami bisa sampai di titik ini. Rasanya bangga sekali, apalagi bisa bertanding langsung di gedung bersejarah Bank Indonesia," kata Aly penuh semangat.

Tantangan terbesar dalam perjalanan ini adalah menjaga fokus saat babak online, saat suasana sekitar kadang kurang mendukung, serta harus menguasai materi yang sangat luas tentang ekonomi dan kebanksentralan. Namun, semangat mereka untuk membawa nama baik sekolah selalu menjadi motivasi utama.

Bagi tim Smamda Sidoarjo, kemenangan ini bukanlah garis akhir, melainkan awal dari perjalanan baru. "Paling penting dari semua ini bukan sekadar piala. Namun pengalaman, persahabatan, dan keyakinan bahwa dengan usaha sungguh-sungguh, kita bisa melampaui batasan yang kita kira ada," tutup Aly.

Editor    : Moh. Ernam